PropertiTerkini.com, (SURABAYA) — Pembantu Presiden Pembantu Presiden Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait Mendorong kolaborasi yang lebih erat Ditengah pemerintah dan pelaku usaha properti Untuk memperkuat Aturan perumahan yang berpihak kepada Komunitas kecil. Hal ini disampaikan Untuk kegiatan Sosialisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) Perumahan Di Surabaya, Rabu (15/10/2025). Kegiatan ini dihadiri Di Ketua Dewan Perwakilan Daerah Real Estat Indonesia (REI) Jawa Timur, Mochamad Ilyas, serta para pengembang anggota REI Di Area tersebut.
Di kesempatan itu Maruarar menyampaikan bahwa pemerintah Ditengah mematangkan Prototipe rent to own (sewa Sebagai Memperoleh) yang Sebelumnya Itu diusulkan Di Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (APERSI). Prototipe ini merupakan salah satu alternatif solusi agar Komunitas berpenghasilan rendah bisa Memperoleh Rumah Di cara yang lebih ringan dan fleksibel.
“Pemerintah terbuka Pada berbagai usulan Untuk asosiasi pengembang, termasuk REI. Saya ingin mendengar masukan langsung Untuk para pelaku Di lapangan, terutama Untuk Jawa Timur yang Memperoleh potensi besar Untuk pembangunan perumahan rakyat,” ujar Maruarar.
Di Detail, Maruarar menegaskan komitmennya Sebagai membuka ruang dialog yang lebih luas Di asosiasi pengembang, agar Aturan yang dirumuskan benar-benar lahir Untuk kebutuhan dan realitas Di lapangan. Ia menambahkan, setiap Aturan pemerintah Di sektor perumahan harus mampu menjembatani kepentingan Negeri, rakyat, dan dunia usaha secara proporsional.
Komitmen REI
Sambil Itu, Ketua Dewan Perwakilan Daerah REI Jawa Timur, Mochamad Ilyas, menyambut positif langkah Pembantu Presiden Pembantu Presiden PKP Untuk membangun komunikasi dua arah Ditengah pemerintah dan pengembang.
Ia menilai keterbukaan pemerintah Pada masukan Untuk asosiasi menjadi angin segar Untuk dunia properti, khususnya pengembang yang berkomitmen menyediakan hunian terjangkau Untuk Komunitas.
“Kami juga berharap mekanisme KUR Perumahan bisa menjadi pintu masuk Untuk pengembang kecil dan menengah Sebagai lebih berperan Untuk penyediaan Rumah Untuk MBR (Komunitas Berpenghasilan Rendah-red),” ujar Ilyas.
Ilyas menambahkan bahwa Jawa Timur Memperoleh potensi besar Untuk mendukung Inisiatif perumahan nasional Lantaran ditunjang Di jumlah pengembang aktif yang tersebar Di berbagai kabupaten atau kota. Di adanya skema KUR Perumahan dan Prototipe rent to own, ia optimistis bahwa target peningkatan kepemilikan Rumah Di kalangan Komunitas kecil bisa lebih cepat tercapai.
“Di kolaborasi yang solid, kita bisa mewujudkan perumahan yang tidak hanya layak huni, tetapi juga terjangkau Untuk seluruh lapisan Komunitas,” ujar Ilyas.
*** Baca berita lainnya Di GoogleNews
——— KONTAK REDAKSI:
Telepon/WA: 0821 2543 0279
Email Redaksi: [email protected]
Email Iklan: [email protected]
Artikel ini disadur –> propertiterkini.com Indonesia: Kolaborasi Kementerian PKP Di REI Upaya Tingkatkan KUR Perumahan